MEDAN – (27/11/19) Rektor Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Dr H Yanhar Jamaluddin, MAP melantik Dr Murni Sari Rahayu, MP sebagai Dekan Fakultas Pertanian, Dr Hj Hasrita Lubis, MPd menjadi Dekan FKIP, Dr Safrida, SE sebagai Dekan Fakultas Ekonomi, dan Dr Marzuki sebagai Dekan Fakultas Hukum periode 2019-2023, di Auditorium Pusat Administrasi UISU Jalan SM Raja Medan, kemarin.
Hadir pada pelantikan, Ketua Pembina Yayasan UISU T Hamdy Oesman Delikhan AL Hajj beserta anggota, Ketua Umum Yayasan Prof Ismet Danial Nasution, drg beserta anggota, Ketua Pengawas, Ketua Senat Prof Dr Djohar Arifin, para mantan rektor, dekan, dan wakil dekan, dosen serta pegawai UISU.
Yanhar Jamaluddin mengakui, selama menjabat rektor telah melantik lima jabatan dekan, setelah sebelumnya melantik Dekan Fakultas Agama Islam, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, dan Fakultas Kedokteran. “Hari ini bukti program harmonisasi jabatan berhasil dituntaskan,”ujarnya.
Dijelaskan Rektor, harmonisasi jabatan dilakukan untuk menciptakan kebersamaan dan satu kesatuan upaya mengimplementasikan program kerja berdasarkan renstra UISU mencapai target periode jabatan 2019 -2023.
Ia juga mengucapkan terimakasih atas kerpecayan dan persetujuan pengurus yayasan dalam hal harminisasi jabatan di lingkungan UISU guna menyamakan gerakan visi dan program. Targetnya, kata Yanhar, sebagian besar program studi memiliki akreditasi A dan institusi mendapat peringkat A serta memperoleh sertifikat ISO di bidang pendidikan.
“Pelantikan merupakan implementasi program kebijakan sinkronisasi dan harmonisasi jabatandidasarkan pikiran sederhana. Saya punya satu mimpi sama, satu komando dan program sama antara rektor dan para dekan sama-sama pada periode 2019-2023, hingga tidak ada naik jabatan pada pertengahan periodenya,” kata Yanhar.
Ditekankannya, hal penting guna mencapai kemajuan UISU dengan perolehan akreditasi institusi A diperlukan kemampuan untuk menjalankan amanah dan tanggungjawab dalam pekerjaan. “Kita harus membangun tim work kuat dan tangguh,” tegas rektor.
Ia juga berpesan agar para dekan membudayakan hubungan institusional yang baik, sinergisitas baik secara internal maupun eksternal. Lalu, selalu membudayakan kerja berorientasi program. Biarlah program kecil tapi dapat dilaksanakan dengan baik, ketimbang besar tetapi tak terealisasi.
Ketua Umum Yayasan UISU Prof Ismet Danial Nasution berharap semua pihak harus punya jiwa besar demi kemajuan UISU. “Kita berharap jiwa besar. Ini perlu untuk keseragaman masa jabatan yang bisa satu format yang sama masa kepemimpin antara rektor dengan dekan. Namun, apapun yang kita kerjakan 24 jam kalau akreditasi tidak meningkat, semuanya akan jadi sia-sia. Hal penting akreditasi adalah tata kelola, jika tata kelola tidak rapi maka tidak mungkin peroleh akreditasi A,” ucap Ismet Daniel.
Adm:FE-UISU